Total Tayangan Halaman

Jumat, 22 Juli 2011

ajian balasakethi

Ajian Bala Sakethi merupakan warisan ilmu kanuragan kuno versi hindu-budha yang telah mewaris turun temurun dan disempurnakan oleh para Wali Songo dalam babad Tanah Jawa dalam menyebarkan agama Islam,khususnya telah disempurnakan oleh Kanjeng Sunan Kalijaga. Ajian ini memiliki kegunaan untuk menundukkan bangsa alus (ghaib) dari golongan jin, siluman, dedemit dan roh alam astral yang lain pada tempat-tempat yang dianggap angker seperti gunung, lembah, sungai, goa, bahkan rawa dan laut.
Terlebih bagi anda yang gemar keluar-masuk tempat-tempat seperti ini, baik hutan, kuburan kuno, maupun bangunan yang dianggap banyak penghuni ghaibnya. Maka ajian yang satu ini juga sangat perlu untuk menambah wawasan benteng pertahanan anda.
Ajian Bala Sakethi, disamping sebagai ajian penakluk juga ditujukan pada upaya kepemilikan "khodam" yang berasal dari golongan Jin itu sendiri. Dimana khodam dari ajian ini berupa puluhan, bahkan ratusan tentara jin yang siap membantu dan melindungi tuannya dari gangguan dan ancaman yang datang dari luar.
Mereka dapat dimanfaatkan sebagai mediator dalam menaklukkan bangsa mereka sendiri. Kalaulah boleh penulis berpendapat, kalau ingin menaklukan bangsa ghaib = lelembut maka gunakan cara yang sama dengan cara yang ghaib. Hal ini berarti ghaib harus dilawan dengan ghaib.
Hal ini berdasar pada pedoman hukum alam, bahwa tak mungkin dapat kita melawan sesuatu yang ghaib dengan sesuatu yang kasar = materi. Walaupun itu mungkin,akan tetapi hanya berlaku pada mereka yang benar=benar ahli di dalam mengarungi alam keghaiban.

Ajian Bala Sakethi hampir serupa dengan ajian Bala Sewu, yang sama-sama diciptakan untuk tujuan keghaiban dan kanuragan pada jaman bumi masih berupa hutan belukar yang didiami ratusan kerajaan siluman dan jin.

PRASYARAT :

Untuk dapat menguasai ajian ini secara sempurna tidaklah mudah, diperlukan beberapa persyaratan yang sangat berat dalam lelaku (= khususnya versi kuno). Akan tetapi ada metode praktis untuk dapat mempelajari ajian ini walau hasilnya tidak sesempurna dengan metode kuno.
Bila anda memang ingin belajar atau menguasai ajian ini maka ada beberapa persyaratan yang cukup praktis dan harus dilaksanakan yaitu :
1. Mandi besar tepat pada hari Kamis malam Jum'at untuk membersihkan kotoran dhahir dan bathin dan beniat khusus kepada Raja Alam Semesta (Allah) agar dalam lelaku tirakat hajat anda dapat dikabulkan untuk memiliki ajian ini.
2. Setelah itu, kerjakan lelaku mutih tanpa puasa. Hal ini berarti makanan yang kita makan sehari-hari harus berupa nasi putih tanpa lauk-pauk dan sayuran, dan minumannya-pun hanya berupa air tawar selama 11 hari kedepan.
3. Pada hari ke 12 tepatnya (Selasa), kerjakan 3 hari puasa lelaku tirakat hajat (= tetap mutih) pengamalan do'a ajian bala Sakethi hingga hari Kamis nanti.
4. Pada masa lelaku tirakat puasa 3 hari, setiap pukul 12 malam kerjakan mandi besar dengan tujuan unuk menghilangkan kotoran dhahir dan bathin. Kemudian kerjakan 2 rokaat sholat hajat disusul pengamalan bacaan do'a ajian sebanyak 40x ulangan.
5. Sedangkan pada setiap harinya ketika lelaku tersebut, amalan bacaan do'a selalu dibaca pada pagi hari (ketika matahari terbit dan sore hari (ketika matahari terbenam) sebanyak 3x ulangan tanpa bernafas di luar rumah anda.
6. Kemudian setiap selesai satu kali bacaan hendaknya menjejakkan kaki kanan 3x ke bumi. Begitu seterusnya sampai lelaku tirakat kita selesai.
7. Pada hari lelaku yang terakhir (Kamis), upayakan untuk tidak tidur semalaman suntuk mengerjakan 2 rokaat sholat hajat dan mengamalkan bacaan do'a ajian hingga terbit fajar dihari berikutnya.
8. Hingga ditutup pembacaan do'a di luar rumah pada hari ketika matahari terbit sebanyak 3x ulangan tanpa bernafas dan kewajiban menjejakkan kaki ke bumi.
9. Setelah selesai lelaku, hendaknya tirakat anda tidak sia-sia, maka rawatlah amalan do'a ajian tersebut ketika anda keluar rumah untuk keperluan bekerja / bepergian maupun ketika anda pulang bekerja /berpergian cukup 1x rapalan do'a ajian sambil menjejakkan kaki kanan ke bumi.
10. Secara otomatis, anda akan selalu dilindungi kekuatan ghaib yang amat besar atas ijin Raja Alam Semesta. Dan apabila anda kurang yakin sewaktu ajian ini dibutuhkan, Maka kuatkanlah keyakinan anda dengan membaca do'a ajian secara bathin 1x tanpa bernafas kemudian hentakkan kaki kanan anda ke bumi.
11. Atas ijin Raja Alam Semesta, maka apa yang menjadi penghalang anda baik secara dhahir maupun bathin (ghaib) akan sirna dibuatnya.
DO'A AJIAN YANG DIAMALKAN :
"BISMILLAHIR RAHMANIR RAHIIM ...
NIAT INGSUN MATEK AJI...
AJIKU BALA SAKETHI...
AJI JAGAD GEDHE, SAKA DAYANE SANG GUSTI ALLAH KANG LUHUR ...
SAKKABEHING PARA WALI PODHO MANJING ING SASIRO...
OJO MANEH SAKABEHING JALMO MANUNGSO, ORA TUNDHUK MARING SLIRAKU ...
PARA JIN, SYETAN, PERIPRAYANGAN, PODHO TATAS KABEH KESABET DENING AKU ...
KESABET MANDHUWUR, TATAS MENDHUWUR ...
KESABET MENGISOR, TATAS MENGISOR ...
KESABET MANENGEN, TATAS MANENGEN ...
KESABET MENGIWO, TATAS MENGIWO ...
TATAS KABEH SOKO KERSANE ALLAH ...
LAA QAULA WA LAA QUWWATA ILAA BILLA ALIYYIL AZHIM ...

Selamat Mencoba ...

Aji Lebur Saketi

Aji Lebur Saketi
Maaf sebelum dan sesudahnya, saya memposting keilmuan ini berdasarkan keinginan untuk
melestarikan kebudayaan JAWA yang hampir punah dikarenakan tergilas oleh modernisasi yang
bersikap “LOGIKA” dan menganggap hal2 yang berhubungan dengan ”GHAIB” peninggalan
nenek moyang yang sudah dianggap kuno/ketinggalan jaman, maka dari itu pandai-pandailah
memilah-milah dan menyaringnya, agar tidak terbentur/berseberangan dengan kaidah ”AGAMA”.
Dan mengenai dari mana saya mendapatkan keilmuan ini? akan saya jawab, dari mana saja. ya! dari
mana saja. dari orang yang sudi memberi keilmuan ini ada juga dari buku yang saya beli,dan ada
juga dari internet, saya pernah mendengar sebuah lagu dari raihan,saya lupa judulnya,yang
menyebutkan”sampaikan lah walau satu ayat”mohon maaf bagi yang merasa tersinggung
keilmuannya terposting di blog ini, saya mohon maaf.niat saya tulus, untuk membagi ilmu yang
saya koleksi tersebut untuk menjadi tambahan ilmu.dan saya sarankan, untuk mempelajari ilmu
dibawah ini, carilah orang yang mengerti tentang ghaib agar dapat mempelajarinya dengan
bimbingan, agar tidak salah menjalani ritualnya,”BELAJAR TANPA GURU= "MEMBACA BUKU
KOSONG”
OKEH LAH KLO BEGITU,CHECK IT DOWN
digunakan disaat genting baik untuk tenaga penghancur/ pukulan maupun tenaga untuk
membendung serangan lawan.
tatalakunya:
Puasa NGIDANG di hutan selama 7 hari 7 malam
Mantra:
Hyang kadyatollah,
Ingsun megeng nafas gaib, nukat gaib, neges jatining rasa.
Bumi jugrug segara asat saka kersaning Hyang Sejati.
Sirno donya sirno ahkhir, sah donya sah akhir.
Sirno ganda lunga rasa teka.
Jleg katon sajege urip.
Ilmu Membangkitkan Besi Kursani
Maaf sebelum dan sesudahnya,saya memposting keilmuan ini berdasarkan keinginan untuk
melestarikan kebudayaan JAWA yang hampir punah dikarenakan tergilas oleh modernisasi yang
bersikap “LOGIKA” dan menganggap hal2 yang berhubungan dengan”GHAIB” peninggalan nenek
moyang yang sudah dianggap kuno/ketinggalan jaman,maka dari itu pandai-pandailah memilahmilah
dan menyaringnya,agar tidak terbentur/berseberangan dengan kaidah”AGAMA”.
Dan mengenai dari mana saya mendapatkan keilmuan ini?akan saya jawab,dari mana saja.ya!dari
mana saja.dari orang yang sudi memberi keilmuan ini,ada juga dari buku yang saya beli,dan ada
juga dari internet,saya pernah mendengar sebuah lagu dari raihan,saya lupa judulnya,yang
menyebutkan”sampaikan lah walau satu ayat”mohon maaf bagi yang merasa tersinggung
keilmuannya terposting di blog ini,saya mohon maaf.niat saya tulus ,untuk membagi ilmu yang saya
koleksi tersebut untuk menjadi tambahan ilmu.dan saya sarankan,untuk mempelajari ilmu dibawah
ini,carilah orang yang mengerti tentang ghaib agar dapat mempelajarinya dengan bimbingan,agar
tidak salah menjalani ritualnya,”BELAJAR TANPA GURU=MEMBACA BUKU KOSONG”
OKEH LAH KLO BEGITU,CHECK IT DOWN
Besi Kursani disebut juga tiang arasy atau Tiang Mahligai. diambil dari poros tulang belakang.
Apabila siapa saja yang mengetahui tombolnya, maka orang tersebut akan mampu membangkitkan
kekuatan yang luar biasa (kekuatan super) pada tubuhnya.
Ilmu ini sangat populer dan banyak menyebutnya dengan sebutan Besi Kursani, merupakan saripati
dari unsur besi yang terkandung dalam anasir tanah pada tubuh manusia, konon disebut juga tiang
arasy atau penyangga alam. Karenanya, manusia yang memahami rahasia hakekat besi dalam tubuh,
Insya Allah akan diselamatkan Sang Maha Kuat dari sekalian yang bernama besi dan sekalian yang
bernama Bisa dan racun.
ilmu Besi Kursani sudah teramat jarang yang menguasainya, dikarenakan guru-guru terdahulu
sangat memilih-milih untuk menurunkannya.
Biasanya Ilmu Besi Kursani ini dipergunakan untuk keselamatan dimana saja dan kapan saja baik
itu dalam perjalanan darat, laut, maupun udara, juga dapat dijadikan sarana kesehatan, karena secara
alamiah dan ilahiah dijauhkan dari pengeroposan tulang serta penyakit kronis dalam waktu yang
lama.
Selain itu dapat mengaktifkan daya kebal tubuh, untuk membungkam musuh, untuk pemagaran
benda berharga dari kejahatan atau pencurian, untuk meningkatkan daya pukulan, untuk mendeteksi
bahaya juga racun dalam bejana maupun makanan, dan untuk menembus kekebalan orang lain yang
lalim.
Untuk pengisian ilmu Besi Kursani ini selayaknya dilakukan oleh guru secara langsung.
Berikut ini adalah doa membangkitkan besi kursani:
1. Bismillahhirrohmanirrohim
Hai Besi Kursani Bangkitlah Engkau ditubuhku
Lut mati ajululloh
Sebab dari Aku Ajal dari Allah
Kullu nafsin Zaikotul maut
2. Bismillahhirrohmanirrohim
Aku membangkitkan besi kursani
Melilit tujuh anggota tubuhku
Datang besi-besi kunanti
Datang Timah-timah kunanti
Air sibuih-buih menantiku
Kun kata Allah
Fayakun kata Muhammad
Berkat lailahailallah Muhammaddarrosululloh
3. Bismillahhirrohmanirrohim
Hai Besi Kursani kau berasal dari nursaifi
Kau berasal dari Nurnakulloh
Kau berasal dari Nur ijazina
Kau berasal dari Nur Muhammad
Tiada boleh kau merusak pada tempat kau Nur Muhammad
Jika engkau merusak pada tempat kau
Disumpah Allah dan Rasululloh
Akulah Nur Muhammad
4. Bismillahhirrohmanirrohim
Hai sijipun namanya langit
Si jasolen namanya bumi
Minta ampun kepada langit
Minta salam kepada bumi
Hai laila tahan tuan bosi
Berdirilah engkau dengan sendirinya dalam diriku
Ya jibrail,ya mikail ya isrofil ya ijroil
Ya saidina Abubakar ya saidina Umar Ya saidina Usman Ya saidina Ali
Aku di dalam sifatulloh
Aku di dalam si Zatulloh
Aku di dalam kandang kalimah
lailahailallah Muhammadarrosululloh
Allah Huuuk…
5. Bismillahhirrohmanirrohim
Sekebalku
Kedua kuatku
Ketiga apungku
Ke empat Penimbulanku
Akan senderanku ditiang mahligai
Tempat dudukku dibatu hamparan putih
Dibawah payung panji Rasululloh
Didalam kelambu Robbul jalil
Didalam kelambu Allah
Didalam kalimah Lailahailallah Muhammaddarrosululloh
Lammmzaalalahhh….
Ilmu Pukulan
Maaf sebelum dan sesudahnya,saya memposting keilmuan ini berdasarkan keinginan untuk
melestarikan kebudayaan JAWA yang hampir punah dikarenakan tergilas oleh modernisasi yang
bersikap “LOGIKA” dan menganggap hal2 yang berhubungan dengan”GHAIB” peninggalan nenek
moyang yang sudah dianggap kuno/ketinggalan jaman,maka dari itu pandai-pandailah memilahmilah
dan menyaringnya,agar tidak terbentur/berseberangan dengan kaidah”AGAMA”.
Dan mengenai dari mana saya mendapatkan keilmuan ini?akan saya jawab,dari mana saja.ya!dari
mana saja.dari orang yang sudi memberi keilmuan ini,ada juga dari buku yang saya beli,dan ada
juga dari internet,saya pernah mendengar sebuah lagu dari raihan,saya lupa judulnya,yang
menyebutkan”sampaikan lah walau satu ayat”mohon maaf bagi yang merasa tersinggung
keilmuannya terposting di blog ini,saya mohon maaf.niat saya tulus ,untuk membagi ilmu yang saya
koleksi tersebut untuk menjadi tambahan ilmu.dan saya sarankan,untuk mempelajari ilmu dibawah
ini,carilah orang yang mengerti tentang ghaib agar dapat mempelajarinya dengan bimbingan,agar
tidak salah menjalani ritualnya,”BELAJAR TANPA GURU=MEMBACA BUKU KOSONG”
OKEH LAH KLO BEGITU,CHECK IT DOWN
tatalakunya:
Persiapkan diri anda dengan selalu menjaga kesucian jiwa dan raga.
Beribadah sesuai ajaran agama dengan benar
Menjaga kesucian jiwa, dapat anda lakukan dengan selalu menjaga kebersihan gerak-gerik hati.
sedangkan kesucian raga dapat anda lakukan dengan selalu bertingkah laku sesuai dengan ajaran
agama.
1. Lakukan amalan berpuasa tepat pada hari kelahiran anda pada penanggalan jawa (=weton)
dengan tidak
tidur semalaman Contoh : Kamis Kliwon
2.Waktu berbuka pada waktu berpuasa dan selama 7 hari berikutnya menghindari makanan yang
bersumber
dari binatang/barang bernyawa
3. Selama berpuasa pada waktu selesai melaksanakan sholat wajib amalkan bacaan sebanyak 7x
sambil
menahan nafas dan meniupkannya pada ke dua telapak tangan anda.
4. Pada malam harinya, lakukan sholat hajat 2 rokaat
5. Setelah selesai bacaan amalan dibaca sebanyak 1.000 x dengan pernafasan biasa
6. Setelah selesai tiupkan pada ke 2 telapak tangan anda dan sapukan secara merata ke seluruh
tubuh anda
7. Setelah ritual selesai anda lakukan tidaklah etis bila anda ingin melakukan uji coba hasil dari
ritual
pengamalan ilmu pukulan ini. Anda akan tahu dengan sendirinya manfaat dari belajar ilmu pukulan
ini.
Yang terpenting adalah rawatlah hasil ritual anda dengan selalu memelihara amalan dengan
rutin mengamalkan bacaan setelah selesai melaksanakan sholat wajib sebanyak 3 x
manteranya:
"Bismillahir rahmanir rahiim.
Innama amruhu idzaa arrodda syaian anyakulla lahuu kun fayakun"
Ilmu Kurung
Maaf sebelum dan sesudahnya,saya memposting keilmuan ini berdasarkan keinginan untuk
melestarikan kebudayaan JAWA yang hampir punah dikarenakan tergilas oleh modernisasi yang
bersikap “LOGIKA” dan menganggap hal2 yang berhubungan dengan”GHAIB” peninggalan nenek
moyang yang sudah dianggap kuno/ketinggalan jaman,maka dari itu pandai-pandailah memilahmilah
dan menyaringnya,agar tidak terbentur/berseberangan dengan kaidah”AGAMA”.
Dan mengenai dari mana saya mendapatkan keilmuan ini?akan saya jawab,dari mana saja.ya!dari
mana saja.dari orang yang sudi memberi keilmuan ini,ada juga dari buku yang saya beli,dan ada
juga dari internet,saya pernah mendengar sebuah lagu dari raihan,saya lupa judulnya,yang
menyebutkan”sampaikan lah walau satu ayat”mohon maaf bagi yang merasa tersinggung
keilmuannya terposting di blog ini,saya mohon maaf.niat saya tulus ,untuk membagi ilmu yang saya
koleksi tersebut untuk menjadi tambahan ilmu.dan saya sarankan,untuk mempelajari ilmu dibawah
ini,carilah orang yang mengerti tentang ghaib agar dapat mempelajarinya dengan bimbingan,agar
tidak salah menjalani ritualnya,”BELAJAR TANPA GURU=MEMBACA BUKU KOSONG”
OKEH LAH KLO BEGITU,CHECK IT DOWN
Belajar "Ilmu Kurung" sangat berarti untuk melengkapi kemampuan olah kanuragan kita, sebab
ilmu kurung merupakan ilmu yang bersifat defensif otomatis bagi si pemilik yang telah mampu
secara sempurna menguasainya. Tanpa disadari oleh si-pemilik ilmu tersebut, ilmu kurung akan
selalu melindungi diri si pemilik dari serangan kasar maupun halus dari pihak-pihak yang berniat
jahat.
Untuk dapat menguasi ilmu tersebut secara otomatis tidaklah terlalu berat. Karena ilmu yang
bersifat defensif sangat tergantungdari pada keyakinan diri kita untuk memilikinya. Ilmu yang
bersifat defensif tak mudah untuk diuji cobakan dalam permainan, kecuali bagi mereka yang telah
benar-benar ahli dibidangnya.
tatalakunya:
1. Persiapan jiwa dan raga, serta keyakinan yang mantap untuk dapat memiliki ilmu tersebut.
2. Suci jiwa dan raga, terutama hati yang tak memiliki niat yang lain dari penguasaan ilmu tersebut.
3. Sediakan waktu satu hari untuk berpuasa tanpa berbuka hingga terbit fajar keesokan harinya
dengan tidak tidur semalaman tepat pada hari pasaran kelahiran anda (misalnya : Rebu legi, kamis
pahing dll).
4. Gunakan waktu tersebut untuk duduk bersila tanpa aktivitas apa-pun kecuali mengerjakan sholat
wajib dengan banyak membaca doa di bawah ini.
5. Terlebih lagi pada malam harinya, do'a harus dibuat berdzikir hingga terbitnya matahari (= fajar)
6. Alangkah baiknya bila anda dapat duduk bersila, berdzikir menghadap ke arah Timur sambil
menunggu terbitnya matahari.
7. Setelah terbit fajar (= waktu imsak) hembuskan nafas anda pada ke-2 telapak tangan dan sapukan
ke sekujur tubuh hingga merata, agar ilmu yang sedang anda pelajari benar-benar telah merasuk ke
dalam jiwa dan raga.
8. Setelah selesai tirakat tersebut, bacaan selu dirawat minimal dibaca 1 x bacaan setiap selesai
sholat fardlu.
9. Setiap keluar rumah ataupun ada kepentingan yang mendesak, baca do'a tersebut 1x dengan
tarikan nafas dan tahan di perut
manteranya:
"Bismillahir rahmanir rahiim.
Assalamu alla mani tabi'ul huda billa 'amla',
Assalamu alla mani tabi'ul huda billa 'amdad,
Assalamualaikum billa amdadi"
Untuk Bertemu Kisemar
Maaf sebelum dan sesudahnya,saya memposting keilmuan ini berdasarkan keinginan untuk
melestarikan kebudayaan JAWA yang hampir punah dikarenakan tergilas oleh modernisasi yang
bersikap “LOGIKA” dan menganggap hal2 yang berhubungan dengan”GHAIB” peninggalan nenek
moyang yang sudah dianggap kuno/ketinggalan jaman,maka dari itu pandai-pandailah memilahmilah
dan menyaringnya,agar tidak terbentur/berseberangan dengan kaidah”AGAMA”.
Dan mengenai dari mana saya mendapatkan keilmuan ini?akan saya jawab,dari mana saja.ya!dari
mana saja.dari orang yang sudi memberi keilmuan ini,ada juga dari buku yang saya beli,dan ada
juga dari internet,saya pernah mendengar sebuah lagu dari raihan,saya lupa judulnya,yang
menyebutkan”sampaikan lah walau satu ayat”mohon maaf bagi yang merasa tersinggung
keilmuannya terposting di blog ini,saya mohon maaf.niat saya tulus ,untuk membagi ilmu yang saya
koleksi tersebut untuk menjadi tambahan ilmu.dan saya sarankan,untuk mempelajari ilmu dibawah
ini,carilah orang yang mengerti tentang ghaib agar dapat mempelajarinya dengan bimbingan,agar
tidak salah menjalani ritualnya,”BELAJAR TANPA GURU=MEMBACA BUKU KOSONG”
OKEH LAH KLO BEGITU,CHECK IT DOWN
tatalakunya:
SEDIAKAN KOPI PAHIT.AIR TEH MANIS,ROKOK KLOBOT,KEMBANG MAWAR 5
BUAH,SAMA
KETAN KUNING YG DIATASNYA ADA AMPAS KELAPANYA
puasa 3 hari
manteranya:
BISMILLAHROHMANIROHIM
ALLAHUMMA GONO GINI GUNUNG WUNGKAT SAHA
JATI BRAJA NAYA TATA SARA UNI.......BACA 100 KALI
Doa Segala Hajat
Maaf sebelum dan sesudahnya,saya memposting keilmuan ini berdasarkan keinginan untuk
melestarikan kebudayaan JAWA yang hampir punah dikarenakan tergilas oleh modernisasi yang
bersikap “LOGIKA” dan menganggap hal2 yang berhubungan dengan”GHAIB” peninggalan nenek
moyang yang sudah dianggap kuno/ketinggalan jaman,maka dari itu pandai-pandailah memilahmilah
dan menyaringnya,agar tidak terbentur/berseberangan dengan kaidah”AGAMA”.
Dan mengenai dari mana saya mendapatkan keilmuan ini?akan saya jawab,dari mana saja.ya!dari
mana saja.dari orang yang sudi memberi keilmuan ini,ada juga dari buku yang saya beli,dan ada
juga dari internet,saya pernah mendengar sebuah lagu dari raihan,saya lupa judulnya,yang
menyebutkan”sampaikan lah walau satu ayat”mohon maaf bagi yang merasa tersinggung
keilmuannya terposting di blog ini,saya mohon maaf.niat saya tulus ,untuk membagi ilmu yang saya
koleksi tersebut untuk menjadi tambahan ilmu.dan saya sarankan,untuk mempelajari ilmu dibawah
ini,carilah orang yang mengerti tentang ghaib agar dapat mempelajarinya dengan bimbingan,agar
tidak salah menjalani ritualnya,”BELAJAR TANPA GURU=MEMBACA BUKU KOSONG”
OKEH LAH KLO BEGITU,CHECK IT DOWN
tatalakunya:
BACA 15 KALI UTK PENGASIHAN
BACA 25 KALI UTK PENGOBATAN
BACA 75 KALI UTK CITA-CITA
BACA 1000 KALI UTK KEINGIN AN [APA SAJA]
PUASA 1 HARI
manteranya:
BISMILLAHROHMANIROHIM
ALLAHUMMA KAHFI MUHAMMAD
WASI WAKI MUHAMMAD WAROKHA MUHAMMAD
SHOLUHU ALIHI WASSALAM
BIROHMANTIKA ROHMANIROHIM
Ajian Petak Macan Putih
Maaf sebelum dan sesudahnya,saya memposting keilmuan ini berdasarkan keinginan untuk
melestarikan kebudayaan JAWA yang hampir punah dikarenakan tergilas oleh modernisasi yang
bersikap “LOGIKA” dan menganggap hal2 yang berhubungan dengan”GHAIB” peninggalan nenek
moyang yang sudah dianggap kuno/ketinggalan jaman,maka dari itu pandai-pandailah memilahmilah
dan menyaringnya,agar tidak terbentur/berseberangan dengan kaidah”AGAMA”.
Dan mengenai dari mana saya mendapatkan keilmuan ini?akan saya jawab,dari mana saja.ya!dari
mana saja.dari orang yang sudi memberi keilmuan ini,ada juga dari buku yang saya beli,dan ada
juga dari internet,saya pernah mendengar sebuah lagu dari raihan,saya lupa judulnya,yang
menyebutkan”sampaikan lah walau satu ayat”mohon maaf bagi yang merasa tersinggung
keilmuannya terposting di blog ini,saya mohon maaf.niat saya tulus ,untuk membagi ilmu yang saya
koleksi tersebut untuk menjadi tambahan ilmu.dan saya sarankan,untuk mempelajari ilmu dibawah
ini,carilah orang yang mengerti tentang ghaib agar dapat mempelajarinya dengan bimbingan,agar
tidak salah menjalani ritualnya,”BELAJAR TANPA GURU=MEMBACA BUKU KOSONG”
OKEH LAH KLO BEGITU,CHECK IT DOWN
Seorang pendekar yang telah memiliki ajian tersebut, tidak akan pernah menggunakan kekerasan
fisik dalam menghadapi lawannya. Cukup dengan "kewibawaan" yang keluar dari suara saktinya
dan tatapam sakti matanya. Untuk dapat mempelajari ajian tersebut tidaklah semudah membalikkan
telapak tangan. Mereka harus selalu berpantangan untuk mengeluarkan perkataan yang tidak perlu,
berbohong, umpatan, adu domba dan sejenisnya.
tatalakunya:
1. Puasa weton tepat pada hari kelahiran anda, dengan diawali sesuci lahir dan bathin
dengan niatan yang positif.
2. Selama berpuasa pantangan untuk tidur semalam suntuk
3. Setiap selesai mengerjakan sholat wajib, baca do'a sebanyak 21x ulangan dengan
penuh konsentrasi
4. Pada malam harinya, kerjakan 2 rokaat sholat hajat dan mewiridkan bacaan do'a
sebanyak 100x ulangan
5. Setelah fajar menyingsing, bacalah 1x do'a tersebut sambil menahan nafas dengan
pandangan mata tajam menembus obyek di depan anda.
6, Terlebih utama dikerjakan sambil memandang terbitnya sang surya hingga dirasa cukup.
7. Jangan lupa untuk selalu merawat hasil ritual/lelaku anda setiap selesai sholat wajib cukup 1x
bacaan
dengan tahan nafas dan pandangan tajam tembus ke depan.
manteranya:
"Bismillahir rahmanir rahiim
Gelapa songo...
Gelap sewu suraku....
Macan putih onok ing dadaku...
Yo aku macane Allah....
Laa illaha illallah Muhammad Rasulullah...
Laa qaula walla quwwata illa billahi 'aliyyil adzim

Aji rengka gunung

Aji rengka gunung
ASMA’ RENGKA GUNUNG: SENJATA PERANG GHOIB II
untuk amaln yang satu ini haruslah mempunyai basic tenaga dalam yang mumpuni dan juga harus
mengusai ilmu meraga sukma baru bisa mngamalkan ilmu ini dan harus menguasai senam tenaga
dalam yaitu benteng baja dan panca robek untuk masuk ke dimendi astral.
Bentuknya berupa pukulan api untuk membakar jin zholim, manusia jahat dan binatang berbisa.
Asma’ ini telah diijazahkan oleh guru saya kepada saudara semua untuk dapat digunakan dalam
perang ghoib ke2 menghadapi ghoib israel. caranya:
1.MANDI KERAMAS.
Dengan 3 pilihan.
1.dengan air hujan ditampung langsung.
2.dengan kembang 3 warna.
3.dengan air garam.
Mandi dilakukan pada jam 12 keatas.
2.TAWASUL dan WIRID.
1.Rosulullah SAW.
2.4 sahabat.
3.4 malaikat.
4.Nabi khidlir as
5.Nabi sulaiman as
6.Syeh abdul qodir jaelani ra.
7.Wali songo.
8.Man ajazani
9.Orang tua kita
“BISMILLAHIRAMANIRRAHIM.
YURSALU ALIKUMA SHUWA ZUM MINNARI WANUHSUNFALA TANTASHIRAN”
diamalkan setiap :
1.sholat fardhu. 155x
2.sholat taubat. 155x
3.sholat hajat. 155x
diamalkan selama 7 hari.
3.MENDAYAGUNAKAN.
baca syahadat
baca sholawat
tahan nafas diperut lalu baca doa tersebut. ketika kalimat
“TANTASHIRAN”
hempaskan nafas dan tangan kearah tanah atau ke arah sasaran pukulan jarak jauh atau dekat.
Bila berhasil menguasai asma’ ini jangan sekali-kali digunakan sembarangan terutama pada
manusia karna sangat berbahaya akibatnya (bisa hangus).
sekiranya jin adalah sasaran,maka dia akan dikejar-kejar oleh kilatan api yg menyambar-nyambar
walau kemana pun jin tersebut menghindar dia akan terus dikejar oleh api pukulan asma’ ini sekali
pun kedasar lautan. Gunakanlah asma’ ini untuk berjihad menghadapi ghoib israel dan sangat cocok
buat para sesepuh yg sudah ahli dalam meraga sukma. SEMOGA BERMANFAAT

AJI JAYA BRAMA

AJI JAYA BRAMA Kekuatan mantera ini adalah untuk mendinginkan panasnya api. Hal ini dibuktikan oleh para empu ketika mereka tengah membuat berbagai tosan aji. Babad tanah Jawa menyuratkan, khususnya Empu tertentu yang pernah berjaya pada zamannya, terkadang mereka membuat sebilah tosan aji hanya dengan tangan telanjang. Dengan kekuatan triwikrama, atau penggabungan kekuatan rasa, pikir dan raga --- mereka memindahkan panas matahari kepada bilah yang ada di tangannya. Usai itu, mereka langsung membentuk bilah itu hingga menjadi sebuah tosan aji. Hal ini tampak dengan jelas pada berbagai bentuk tosan aji yang dibuat oleh Empu Sombro. Di mana pada bilahnya selalu mempunyai ciri yang khas, pijatan jari. Kesaktian para Empu ternyata tak dapat dibuat main-main. Dari sekian banyak Empu yang ada di nusantara, salah satunya adalah Empu Gandring. Empu yang satu ini begitu legendaris. Ia telah mengutuk Ken Arok dengan tujuh keturunannya mati akibat keris yang dipesannya sendiri. Konon keris yang satu ini mempunyai pamor yang dikenal dengan sebutan sangga mayit. Pamor yang begitu haus darah. Olah batin yang demikian tinggi tampaknya begitu dikuasai oleh para Empu pada zamannya. Betapa tidak, panasnya besalen (tempat yuntuk membakar besi) dan banyaknya pukulan pada bilah yang membara di atas paron (alat untuk menempa besi) benar-benar diperhitungkan dengan amat teliti. Menurut para ilmuwan, untuk membakar sebuah besi dan sekaligus mencampurnya dengan pamor diperlukan suatu tingkat panas yang demikian tinggi --- agaknya, karena berkaitan dengan bidang kerjanya itulah maka para Empu memiliki suatu ilmu khusus yang mampu menjinakkan panasnya api. Kesaktian atau daya luwih dari salah seorang Empu tampak dengan jelas ketika Raja Airlangga meminta Empu Baradah untuk membagi kerajaan Kediri menjadi dua bagian. Maksudnya tak lain, agar tidak terjadi perebutan di antara kedua puteranya. Dengan membawa sebuah kendi yang berisi air, ia terbang di atas kerajaan Kediri. Ajaib, kucuran air itu berubah menjadi anak sungai. Kerajaan Kediri pun terbelah menjadi dua, Daha dan Jenggala. Untuk menjinakkan panasnya api, biasanya para Empu membentengi dirinya dengan ajian Jaya Brama. Ilmu ini tergolong ilmu sepuh (tua) yang sangat dirahasiakan. Seiring dengan perkembangan zaman, pada akhirnya ilmu yang satu ini banyak ditekuni oleh para pandai besi. Maksudnya tak lain, agar di dalam bekerja mereka mampu meredam panasnya sengatan api yang ke luar dari besalen. Walaupun zaman sudah memasuki era Millenium, namun kehebatan ilmu ini tak pernah berubah sejauh kita mampu melakukan ritual sebagaimana yang dilakukan oleh para Empu pada masa lalu. Karena mantapnya suatu ilmu tergantung dari keyakinan kita di dalam mengamalkannya. Walau ilmu itu terkesan sepele, tetapi jika kita yakin di dalam mengamalkannya maka akan dapat membuat sesuatu yang mustahil bisa saja terjadi. Itulah ilmu gaib. Oleh karena itu, kehebatan aji Jaya Brama akan dapat sebagaimana yang kita harapkan jika kita mau mengamalkannya dengan keyakinan penuh. Bagi pembaca yang penasaran ingin mengetahui ritual dalam mendalami ajian ini haruslah menjalani persyaratan sebagaimana yang tertera di bawah ini : - Mandi keramas sebelum melakukan puasa mutih. - Melakukan puasa mutih selama 7 hari 7 malam. - Patigeni satu hari satu malam. - Saat berbuka puasa, diwajibkan makan nasi goreng dengan lauk-pauk serba digoreng. - Selama melakukan puasa dan patigeni tiap malam mantera dibaca 133 kali. Adapun mantera yang harus dihafalkan adalah sebagai berikut : "Ingsun amatak ajiku Jaya Brama, kadadeyanmu kawah abang, kuthane tembaga, bala pitung ewu, padha reksanen aku, teguh rahayu, atutup nabi akancing Allah, pandhito jaya wali sanga, iku jenenging urip, kang mengku jenenging liyan tak obah kabeh, Dayaqauwati andaiid asri muliin". Demikian kajian tentang aji Jaya Brama yang banyak digunakan oleh para empu maupun para pandai besi di dalam membuat tosan aji dan senjata tajam lainnya. Penulis berharap semoga bahasan ini bisa menambah wawasan pembaca di dalam perbendaharaan ilmu gaib maupun ilmu kedigdayaan.

AJIAN MACAN SILIWANGI

AJIAN MACAN SILIWANGI
Artikel ini kiriman dari pembaca Saudara Rudi Gumbus via SMS kepada saya. Manfaat ajian ini adalah untuk kewibawaan, kekuatan, disegani, ditakuti, pengisian berat atau beban.
Laku yang harus dijalani untuk memperoleh ajian MACAN SILIWANGI ini adalah: Puasa 7 hari dan hari terakhir diakhiri dengan pati geni. Sebelum memulai amalan, maka kita disyaratkan untuk melakukan Sholat hajat 4 rokaat. Selanjutnya adalah melakukan puasa sebanyak hari. Selama menjalani puasa itu, kita membaca mantra sebanyak 121 kali usai sholat wajib.
Mantranya:
BISMILLAHIRROHMANIRROHIM ANA SAWO MATENG ING DADAKU SUARANE PRABU SILIWANGI SEPERTI MACAM KESURUPAN LAHAULAWALA QUWATA ILLAHBILLAHIL ALIYIL ADHIM, BISMILAHI PRABU SILIWANGI INGSUN PAMIT AKAN MENGGUNAKAN SILIWANGI ATAS KEESAAN ALLAH.
Ajian ini dalam penyatuannya melalui 4 tahap, menurut pandangan batin: 1. Perubahan tangan dan kaki 2. Perubahan badan 3. Perubahan wajah dan kepala 4. Seperti wujud macan namun hanya menurut mata batin musuh/lawan saja.

AJI INTI LEBUR SHAKETI

AJI INTI LEBUR SHAKETI
AJI INTI LEBUR SAKHETI Inti lebur saketi merupakan ajian pamungkas andalan beberapa perguruan atau padepokan. Ajian ini bila diamalkan terus menerus dayanya sangat hebat, Bisa digunakan untuk membakar hangus golongan jin yang sakti.Tetapi bisa juga untuk pengobatan, khususnya orang yang kena santet, teluh, tenung, sihir dan lainlainnya lagi. Aji ini karena dayanya yang dahsyat tidak boleh digunakan sembarangan. Amalannya sebagai berikut : "Bismillah yaa qowiyyu yaaa matiin. Innama amruhu idza arada, Syai-an, kun fayaku, Fii samumiw wa hamim, Wa tashiyau jahim, Idza rujatil ardhuraja, Wa bussatil jibalu bassa, Fakanat haba ammun batsa, Kun fayakun alaya, Allohu Akbar 3 x." Adapun untuk menguasai ajian tersebut syaratnya sebagai berikut : a. Puasa sunnah 40 hari. b. Selama puasa sehabis sholat fardhu diamalkan 21 kali. c. Selesai pusa secara rutin setiap hari dibaca 3 kali.

ILMU SEJATI MENURUT SYEKH SITI JENAR

ILMU SEJATI MENURUT SYEKH SITI JENAR
“Sajati jatining ngelmu
Lungguhe cipta pribadi
Pustining pangestinira
Gineleng dadya sawiji,
Wijaning ngelmu dyatmika
Neng kahanan ening-ening”

Hakikat ilmu yang sejati
Letaknya pada cipta pribadi
Maksud dan tujuannya,
Disatukan adanya,
Lahirnya ilmu unggul,
Dalam keadaan hening seheningnya

— “Serat Siti Jenar”

Dalam paradigma filsafat ilmu, definisi dari ilmu adalah pengetahuan yang telah diproses sedemikian rupa menggunakan metode, sistematisasi, memiliki obyek forma/sudut tinjau (point of view) dll. Metode ilmu berbeda-beda. Tergantung pada obyek material/materi yang diteliti. Namun, ilmu dalam pemahaman kalangan spiritualis biasanya dipahami lebih kompleks dari itu. Ilmu tidak hanya pengetahuan yang telah diproses dengan metode, sietematisasi, obyek dll… melainkan lebih luas. Meliputi wilayah ilmu sebagai teori dan juga praktik sebagai sarana untuk manembah ke diri pribadi yang merupakan pengejawantahan DIRI-NYA Gusti Inkang Akaryo Jagad.

SYEKH SITI JENAR juga menghayati ilmu seperti pemahaman ini. Terwujudnya ilmu/ngelmu karena ada usaha dan aspek tindakan nyata dari teori. (Ngelmu iku kalakone kanthi laku) Untuk mendapatkan ngelmu, Siti Jenar mensyaratkan adanya perjuangan yang berat, sungguh-sungguh, teliti dan sabar. Bahkan ada syarat khusus yaitu pelaku ngelmu tersebut harus meper hawa nafsunya. Ilmu yang dicari oleh Siti Jenar adalah ilmu sejati, yaitu ilmu yang harus dihayati dan memberikan kemanfaatan hidup di dunia dan diakhirat. Jadi ilmu harus memiliki dimensi pragmatis/kemanfaatan/kegunaan yang besar.

Teori itu penting namun lebih penting lagi adalah mampu mempraktikkan ilmu tersebut untuk kemanfaatan sesame makhluk Tuhan. Ibarat insinyur, teori membangun gedung itu penting. Namun yang lebih penting adalah bagaimana insinyur tersebut mampu mengaplikasikan teori tersebut untuk membangun gedung. Syekh Siti Jenar membimbing orang untuk mampu mengetahui ilmu dari Gusti Yang Maha Tunggal dengan mengetahui kenyataan ini adalah sebuah perwujudan kodrat-Nya. Siapa yang mampu memiliki ilmu ini? Tidak lain pribadi yang tahu, paham dan mempraktekkan kodrat, iradat dan ilmunya.

Ilmu yang sebenarnya/ilmu sejati menurut Siti Jenar berada di dalam cipta pribadi. Ide dan kreasi yang lahir dari dalam diri sendiri. Yang adanya di dalam diri yang paling dalam. Biasanya, kita mengetahui sesuatu itu berasal dari luar, melalui indera/pengalaman indera dan melalui pengajaran-pengajaran dari orang lain/guru/dosen. Namun, kata Siti Jenar, ilmu sejati yang memberi pengajaran adalah DIRI SEJATI. Diri Sejati itu berada di dalam lapisan diri yang paling dalam. Maka, pengetahuan tentang ilmu sejati, menurut Siti Jenar, hanya bisa ditemukan melalui ketajaman batin yang sumbernya dari hening dan sepinya diri. Sebab ilmu sejati memang adanya di kedalaman kesadaran manusia yang paling dalam.

Untuk mendapatkan ilmu sejati, manusia harus sepi ing pamrih rame ing gawe. Bebas dari nafsu dan ego pribadi apapun juga. Batin benar-benar menyatu dalam irama keheningan samadi. Hati dan pikiran tertuju pada fokus: Hu Allah! Itu saja, sehingga tidak ada konflik batin karena semuanya hakikatnya SATU. Susah-senang, baik-buruk, benar-salah, hitam-putih semuanya sumbernya satu dan tidak saling mengalahkan. Semuanya bisa diresapi dalam diamnya pribadi kita untuk selalu menyatu dengan pribadi-Nya. Sedulur papat limo pancer: Empat saudara yaitu ketuban, ari-ari, tali pusat dan darah yang menyertai kelahiran bayi ke alam dunia. Keempat saudara itu secara simbolik akan mati dan bersifat sementara, tinggal Pancernya—Ruh—Pribadi yang hidup. Pancer yang berupa ruh itulah DIRI PRIBADI MANUSIA.

Manusia sejati, menurut Siti Jenar, harus mengetahui GURU SEJATI-nya. Guru Sejati itu semacam intuisi/indera keenam hasil olahan dari RASA yang sangat dalam. Guru sejati adalah RUH yang memperkuat Sukma Sejati/sang pribadi dalam hidup ini. Sementara Sukma Sejati adalah tempat atau wadah bagi dunungnya SANG PRIBADI. Ilmu-ilmu tentang yang demikian itulah oleh Siti Jenar dikatakan sebagai ILMU SEJATI. ***

AJIAN WARINGIN SUNGSANG

AJIAN WARINGIN SUNGSANG
Ajian Waringin Sungsang ini merupakan salah satu “puncak ilmu” kejadukan/ kanoman/ kanuragan yang dimiliki oleh para pendekar digdaya masa lalu.
Ajian Waringin Sungsang memiliki efek yang sangat mematikan. Siapa yang diserang ajian ini akan terserap energi kesaktiannya dan mengalami lumpuh hingga akhirnya roboh tidak berdaya. Dan dengan memiliki ajian ini muncul energi pertahanan kekuatan tubuh yang sangat hebat. Maka, para pendekar yang memiliki Ajian Waringin Sungsang ini bisa dipastikan akan disegani kawan sesama pendekar maupun musuh.
Ajian Waringin Sungsang diciptakan oleh Sunan Kalijaga. Dia juga menciptakan banyak ilmu kedigdayaan lain seperti aji lembu sekilan dan lainnya. Kenapa Sunan Kalijaga menciptakan ilmu kedigdayaan yang begitu banyak?
Salah satu alasan logisnya yaitu pada masa itu banyak kejahatan dari golongan pendekar yang beraliran ilmu hitam dan banyaknya ahli sihir yang mempraktekkan ilmu-ilmu sihir yang menggunakan kekuatan buruk. Mereka berkuasa dan ditakuti oleh masyarakat awam.
Untuk menaklukkan kalangan pendekar berilmu hitam dan meyakinkan kepada masyarakat umum bahwa sumber kekuatan ilmu kanuragan tetap dari Tuhan Yang Maha Kuasa. Ini terlihat dari rapal-rapal ilmu kedigdayaan ciptaan Sunan Kalijaga selalu bernuansa religius dan menyertakan “nama” Tuhan.
Ajian Waringin Sungsang memiliki falsafah yang mendalam. Waringin Sungsang berarti pohon beringin yang terbalik dimana akarnya berada di atas, seperti pohon kalpataru. Pohon waringin sungsang ini bermakna sumber kehidupan segala yang ada, sumber kebahagiaan, keagungan, serta sumber asal mula kejadian. Maka pohon ini juga disebut pohon purwaning dumadi atau pohon sangkan paran.
Di dalam waringin sungsang, juga terdapat ular yang melilit pohon tersebut. Ini melambangkan jasmani dan rohani yang telah menyatu dalam perilaku. Maka, seorang pendekar pemilik ilmu waringin sungsang ini adalah orang yang sudah manunggal atau menyatu kehendak lahir dan kehendak batinnya. Ilmu ini hanya dimiliki oleh para pendekar sepuh atau ‘tua’ sehingga tidak digunakan sembarangan karena efeknya yang melumpuhkan.
Pohon berasal dari kayu atau kayon, berasal dari bahasa Arab ‘khayyu’ yang artinya hidup. Dalam ilmu kalam ‘khayyu’ hanya merupakan sifat sejatinya Tuhan. Di dalam Al Quran dinyatakan; “Allahu la illaha illa huwal hayyu qayyum” yang artinya Tidak ada Tuhan melainkan Dia, yang hidup kekal lagi terus menerus mengurus makhluknya. (QS, 2, 255).

Karena begitu tingginya falsafah yang terkandung dalam ajian Waringin Sungsang ini, maka hanya kepada para pendekar yang sudah “menyelesaikan” urusan diri sendirilah ilmu ajian ini boleh diwariskan.

Ajian Waringin Sungsang dirapalkan sebagai berikut:

Sun amatek ajiku Waringin Sungsang
wayahipun tumuruna, ngaubi awak mami, tur tinuting bala, pinacak suji kembar, pipitu jajar maripit, asri yen siyang, angker kalane wengi.
Duk samana akempal kumpuling rasa, netraku dadi dingin, netra ningsun emas, puputihe mutyara, ireng-ireng wesi manik, ceploking netra, waliker uda ratih.
Idep ingsun kekencang bang ruruwitan, alisku sarpa mandi, kiwa tengen pisan, cupakku surya kembar, kedepku pan kilat tatit, kang munggeng sirah, wesi kekenten adi.
Rambut kawat sinomku pamor anglayap, batuk sela cendani, kupingku salaka, pilingan ingsun gangsa, irungku wesi duaji, pasu kulewang, pipiku wesi kuning.
Watu item lungguhe ing janggut ingwang, untuku rajeg wesi, lidah wesi abang, aran wesi mangangkang, iduku tawa sakalir, lambeku iya, sela matangkep kalih.
Guluku-ningsun paron wesi galigiran, jaja wesi sadacin, pundak wesi akas, walikat wesi ambal, salangku wesi walulin, bauku denda, sikutku pukul wesi.
Asta criga epek-epek ingsun cakra, cakar wok jempol kalih, panuduh trisula, panunggulku musala, mamanisku supit wesi, jentikku iya, ingaran pasopati.
Bebokongku sela ageng kumalasa, akawet wesi gilig, ebol-ingsun karah, luput denda kang tinja, balubukan entut mami, uyuhku wedang, dakarku purasani.
Jembut kawat gantungaku wesi mentah, walakang wesi gapit, pupu kalataka, sungsum ingsun gagala, ototku gungane wesi, ing dalamkan, ingaran kaos wesi.
Sampun pepak sarira-ningsun sadaya, samya pangawak wesi, pan ratuning braja, manjing aneng sarira, tan ana braja ndatengi, dadya wiyana, ayu sarira mami.
Ana kidung sun-angidung bale anyar, tanpa galar asepi, ninis samun samar, patining wuluh kembang, siwur burut tanpa kancing, kayu trisula, gagarannya calimprit.
Sumur bandung sisirah talaga mancar, tibeng jaja ajail, dinding endas parah, ulur-ulur liweran, tatambang jaringing maling, dadal dadnya, gagulung ing gagapit.
Naga raja pangawasan manik kembang, kembang gubel abaji, tajem neng kandutan, udune sarwi nungsang, kurangsangan angutipil, angajak-ajak.”
AJI SI PAHIT LIDAH/SERUNTING SAKTI
Bismillahir rohmaanir rohiim.

Siapa yang tak kenal dengan Si Pahit Lidah atau nama kecilnya Serunting Sakti.
Dia adalah sosok yang sangat ditakuti dan di segani oleh para pendekar jaman dahulu.
Dipercaya bahwa Si Pahit Lidah,yang mempunyai kesaktian ilmu Sumpah Serapah atau Seucap Jadi,apapun yang di sumpahnya akan terwujud,maka itu tidak ada satu orangpun yang berani bertarung dengannya.
Tapi di sini saya tidak akan membahas cerita lebih jauh tentang Si Pahit Lidah ini,namun yang akan saya paparkan adalah amalan ilmu sama seperti Si Pahit Lidah.
Ilmu ini saya dapat langsung dari guru saya,yang berguna bagi siapapun yang mengamalkan ilmu ini akan memiliki kemampuan menyumpah jadi,artinya jika dia sedang marah dan jengkel setiap kata-katanya akan terjadi.
Jika dia bilang seseorang akan celaka,maka orang itu pasti celaka.
Ok,langsung aja kita ke TKP..:


Untuk mengamalkannya adalah,sbb :

1.puasa sunnah 3 hari,dimulai hari selasa.
2.amalan dibaca sebanyak 3x setiap mandi pagi,caranya setiap 1x gayung air yang disiramkan ke tubuh,maka amalan dibaca 1x.
3.untuk mandi ini harus dilakukan seumur hidup agar ilmu meresap dalam jiwa dan raga.

Dan inilah amalannya :

"BISMILLAHIR ROHMAANIR ROHIIM,SI TANAH ALLAH DI PANGKAL LIDAHKU,RASULULLOH DI TENGAH LIDAHKU,SI TANAH JIBROIL DI UJUNG LIDAHKU,UCAPKU BISA,BADANKU PENGUASA,YA DIBISAKAN SI TANJUNG LADAM,BERKAT LAA ILAAHA ILALLOH MUHAMMADUR ROSULULLOH"

Aji sapu jagat

AJI SAPU ANGIN Ini Ajian yang mirip dengan Aji Saipi Angin untuk mempercepat gerakan tubuh dari satu tempat ke tempat lain, tubuhnya ringan dan lincah seperti kera. Bila dia berlari maka secepat kijang dan lompatannya seringan angin. Sangat cocok bila kita amalkan dalam keadaan darurat dan genting dimana kita membutuhkan waktu yang singkat untuk sampai di tempat tujuan. Amalannya sebagai berikut: 1. Puasa mutih 7 hari dimulai hari Senin atau Kamis dengan niat puasa membaca: NAWAITUS SHAUMA LILLAHI TA’ALA 2. Pada hari ketujuh melakukan pati geni (tidak makan, minum dan tidur) sehari semalam dan berbuka pada jam 06.00 pagi. 3. Selama berpuasa ayat dibaca 7 kali setiap selesai sholat fardhu. 4. Setelah selesai menjalankan puasa, pada hari-hari biasa baca 3 kali setelah selesai sholat subuh dan maghrib 5. Untuk menjalankan ajian ini maka cara menggunakannya adalah ayat dibaca 3 kali di depan rumah saat akan bepergian. Ayatnya sebagai berikut: WA LAQOD AATAINA DAWUUDA MINNA FADL-LA YAA JIBAALU AWWIBI MA’AHU WATH THOIRO WA ALANNAA LAHUL HADIID.

Kanuragan yang satu ini sudah sangat terkenal dan banyak dimiliki pendekar jaman dahulu. Tak ada salahnya bila anda semua berbekal ilmu ajian ini. Ajian Gelap Sayuta merupakan ilmu kanuragan yang berfungsi untuk "Menyerap Energi Alam semesta" dan sekaligus sebagai Lambaran Kekuatan Ilmu Kanuragan yang lain dan telah dikuasai.
Dengan berpegang pada ajian ini, maka kekuatan dhahir (fisik) dam bathin (mental) anda akan semakin bertambah besar. Sehingga sugesti "keberanian dan kepercayaan diri" pada seseorang yang menguasai ajian ini akan semakin tumbuh-berkembang mantap sesuai dengan ajaran kesatriaan pada para prajurit.
Ajian ini memang hampir sejajar dengan ajian-ajian yang lain yang memiliki fungsi untuk mensugesti diri agar memperoleh pengasihan, kharisma , kewibawaan dan sekaligus untuk membesarkan Keberanian. Sehingga di dalam kancah dunia persilatan modern seperti sekarang ini, tidak merasa kecil dan minder di hadapan mereka.

PERSYARATAN :
1. Versi kuno, menjelaskan bahwa untuk dapat menguasai ajian ini, anda harus lelaku puasa mutih selama 7 hari berturut-turut disusul dengan lelaku pati geni.
2. Versi metode praktis penulis yang tak kalah istimewahnya yaitu : Anda cukup bertirakat dengan lelaku puasa mutih 1 hari saja tepat pada hari kelahiran anda pada penanggalan jawa (weton anda sendiri).
3. Sebelum lelaku tersebut, kerjakan mandi besar untuk membersihkan kotoran dhahir dan bathin anda tepat pada jam 12 malam.
4. Kerjakan dua rokaat sholat hajat, yang kemudian disusul dengan pembacaan do'a ajian sebanyak 7x ulangan.
5. Setelah itu makan sahur dengan niat puasa hajat. (ingat : makan sahur harus sudah mutih).
6. Setelah itu tidurlah beberapa saat hingga waktu sholat Subuh tiba. Dan anda sudah tidak diperbolehkan lagi tidur hingga terbit fajar dihari berikutnya (=selesai lelaku).
7. Do'a ajian, cukup dibaca 1x tanpa bernafas setiap selesai mengerjakan sholat wajib.
8. Pada malam hari tepat pukul 12 malam, ambil wudlu dan kerjakan kembali 2 rokaat hajat yang kemudian disusul membaca do'a ajian sebanyak-banyaknya hingga terbit fajar dalam satu majelisan tanpa najis.
9. Bila anda batal dalam majelisan tersebut, ambil air wudlu kembali dan lanjutkan ...
10. Ketika fajar dan waktu sholat Subuh terdengar, ambillah air wudlu kembali dan kerjakan Sholat Subuh hingga pembacaan do'a ajian 1x tanpa nafas selesai. Anda diperbolehkan untuk tidur.
11. Di dalam proses tidur anda itulah penentu merasuk-nya ilmu ajian ini kepada Kekuatan Rohani anda.
12. Dan jangan lupa untuk selalu istiqomah dalam merawat do'a ajian ini.
DO'A AMALAN YANG DIBACA :
"BISMILLAHIR RAHMANIR RAHIIM ...
MATUR NUWUN SOKO BERKAHING GUSTI ALLAH SING MARINGI URIP MARANG INGSUN ...
INGSUN AMATEK AJI GELAP SAYUTA...
NGAREPKU MACAN GALAK ...
DADAKU SINGO BARONG ...
LUNGGUHKU MACAN LUWIH ...
LELAKONKU BOYO NGGANGSAR ...
WEWAYANGANKU GAJAH ...
SIKILKU GELAP SAYUTO ...
PANGUCAPKU GELAP... MURUP ING DUWURKU ...
SABDAKU KEDHEP WONG SABUWONO KABBEH ...
AKU KUN FAYAKUN ..., SASIRA ONO RASANINGSUN, TETEP IDEP MARING AKU ...
PANINGSUN RATUNING URIP ...
URIPE ARAN URIPINGSUN ...
BADANIRA..., BADANINGSUN ....
POLAHIRO...., POLAHINGSUN ...
PANGUCAPIRO ..., PANGUCAPINGSUN ...
PANGAMBUNIRO ..., PANGAMBUNINGSUN ...
PANINGALIRO ..., PANINGALINGSUN ...
PAMIYARSANIRA ...,PAMIYARSANINGSUN ...
RASANIRA..., RASANINGSUN ...
RASAKU ANGIKUTI RASANE WONG SAJAGAD KABEH ...
RASAKU RASA ALLAH ..., MUHAMMAD RASULULLAH ... "
Semoga anda diberi kekuatan dalam mencobanya